Tips Memilih Partisi Interior Atau Sekat Ruangan

Minggu, Agustus 20, 2017

Sekat ruangan yang tidak permanen biasanya berukuran lebar namun tipis sehingga tidak mengambil banyak tempat namun mampu memisahkan satu ruangan dengan ruangan lain. Selain menggunakan sekat yang tidak permanen, Kita juga bsa menggunakan lemari yang berukuran tidak terlalu besar untuk menutupi sebuah ruangan dari ruangan lainnya.

Untuk kita yang tertarik menggunakan sekat rumah, Kita juga tidak perlu khawatir interior rumah kita akan terlihat aneh dan jadi jelek karena penggunaan sekat. Mungkin beberapa tahun lalu, sekat rumah memiliki desain sekedarnya yang hanya bertujuan untuk membatasi rumah, tanpa memperdulikan desainnya tapi sekarang, sekat rumah memiliki banyak desain yang beragam dengan berbagai material pembuatannya.

Bahkan saat ini banyak sekat kayu yg memiliki beragam jenis ukiran cantik yg mampu membuat interior rumah kita semakin terlihat cantik dan menarik. Tapi sebelum kita memilih sekat rumah, sebaiknya kita membaca beberapa tips singkat dibawah ini agar Kita dapat memilih sekat yg benar dan sesuai dengan yg dibutuhkan oleh rumah kita. Berikut ini tips memilih sekat atau partisi seperti:

1. Anggaran

Sebelum memutuskan untuk membeli sebuah partisi, ingatlah tentang anggarannya. Anggaran bukan hanya terkait pada pembelian partisi yg sudah jadi. Tetapi pemasangan partisinya pun harus diperhatikan. Setelah itu Kita bisa mengukur ruangan yang hendak diberi partisi. Pengukuran ruangan perlu dilakukan untuk mengurangi kesalahan dalam memasang sebuah partisi.

2. Sesuaikan Dengan Desain Ruangan

Pilihlah desain yg sesuai dengan tema yg Kita ingin tampilkan. Karena saat ini banyak terdapat pembatas dengan jenis yg berbeda-beda, Kita harus memutuskan ingin pembatas yg tertutup total atau pembatas semu yg bsa dilihat dari ruangan lain.

3. Jenis Material

Selain itu hal yg perlu diperhatikan selain desain, adalah pemilihan jenis material partisi. Kita semua tahu, partisi dibedakan menjadi dua yaitu, partisi permanen dan tidak permanen. Apabila partisi tidak permanen, usahakan keberadaanya tidak merusak elemen ruangan yang lain seperti dinding dan lantai. Dan jika Kita ingin memasang partisi yg bersifat permanen, pastikan dulu Kita membuat sebuah perencanaan sebelum memutuskan untuk membuat sebuah partisi.

4. Material Finishing yg Sesuai

Perhatikan material finishingnya apakah sudah sesuai dengan konsep desain. Setelah semua jadi, Kita boleh beralih ke urusan lain. Yakni mengharmonisasikan partisi dengan furniture yg lain. Dalam hal ini sebaiknya Kita menyamakan jenis material partisi dengan furniture yang lain.

Untuk informasi hubungi kami :

METRO PROPERTI